Kondensator atau yang sering juga disebut sebagai kapasitor merupakan salah satu komponen elektronika yang sering kita temui di dalam rangkaian. Kondensator sendiri adalah sebuah komponen elejtronika yang terdiri dari dua buah konduktor yang dipisahkan dengan bahan dialektrum. Kondensator ini termasuk ke dalam golongan komponen pasif. Salah satu sifat dari kondensator / kapasitor yang kemudian dimanfaatkan adalah kemampuannya untuk melewatkan arus bolak balik (AC) dan memblokir / menahan arus searah (DC). Satuan dasar dari kondensator adalah farad. Dalam penggunaanya umumnya kondensator yang beredar dan banyak dipakai berada dalam ukuran piko farad, nano farad dan micro farad. Dimana 1 Farad = 1.000.000 micro farad, 1 micro farad = 1000 nano farad dan 1 nano farad = 1000 piko farad.
Jenis Jenis Kondensator
Secara garis besar berdasarkan kapasitasnya kondensator bisa dibagi menjadi kondensator tetap dan kondensator tidak tetap.
- Kondensator Tidak Tetap
Kondensator tidak tetap adalah kondensator yang kapasitasnya bisa diubah ubah. Pengubahan nilai kapasitas ini bisa dilakukan secara mekanis maupun elektronis.
- Kondensator Tetap
Kondensator tetap adalah kondensator yang nilai kapasitasnya tetap dan tidak berubah ubah. Beberapa yang termasuk kondensator tetap diantaranya adalah :
>>Elco (elektrolit condensator)
Disebut kondensator elektrolit karena bahan dialektrumnya terbuat dari cairan elektrolit. Pada elco ini terdapat bagian positif dan negatif yang dalam pemasangannya tidak boleh terbalik karena dapat menyebakan kerusakan jika dipasang terbalik.Nilai dari kondensator elektrolit ini tertulis pada bagian bodinya. Pada elco selain kapasitas juga tertulis tegangan kerjanya, misalnya saja 25 volt. Dimana jika elco diberi tegangan lebih dari tegangan kerjanya bisa mengakibatkan kerusakan pada elco tersebut.
>>Kondensator Keramik
Kondensator ini memiliki bahan dialektrum yang terbuat dari keramik. Kapasitas dari kondensator jenis keramik ini tertulis pada kondensator dengan menggunakan kode angka. Misalnya saja pada sebuah kondensator keramik tertulis kode angka 102 berarti kondensator ini memiliki nilai 1000 piko farad. Untuk kondensator keramik ini bisa dipasang terbalik karena termasuk kondensator non polaritas.
>> Millar Kondensator
Sama dengan kondensator keramik, kondensator millar juga termasuk non polaritas kondensator sehingga bisa dipasang terbalik. Nilai dari kodensator ini juga tertulis dalam kode angka seperti halnua kondensator keramik.