Bagian-bagian utama seterika bervariasi tergantung dari jenis fitur yang ditawarkan. Namun pada umumnya, seterika terdiri atas bagian-bagian sebagai berikut.
1. Kabel daya:
Kabel daya ini terbuat dari kabel fleksibel (dengan inti serabut) yang dibungkus dengan bahan isolasi kain menjadikannya tetap lentur sehingga tidak mudah putus dan aman dari bahaya sengatan listrik. Gambar 3.2. Kabel daya Kabel daya pada
seterika ada yang arahnya bisa diatur sehingga memudahkan dalam proses penyetrikaannya.
2. Elemen pemanas:
Elemen pemanas adalah suatu elemen yang akan membangkitkan panas bila dialiri arus listrik. Dari elemen pemanas inilah sumber energi panas dibangkitkan. Elemen pemanas diletakkan antara besi pemberat dan alas seterika..
3. Alas:
Alas seterika adalah bagian seterika yang akan bersentuhan langsung dengan kain . Alas seterika dibuat dari bahan anti karat seperti alumunium, stainless steel atau minimal dengan lapisan bahan anti karat dan anti lengket (Teflon) agar tidak mudah kotor dan mengotori kain yang disetrika
4. Lampu indikator: Hampir semua seterika listrik dilengkapi dengan indikator lampu. Indikator lampu digunakan sebagai tanda bahwa seterika telah tersambung dengan sumber tegangan atau tidak (ON atau OFF). Bila lampu menyala berarti ada arus listrik yang mengalir ke seterika (ON) dan sebaliknya bila lampu mati berarti tidak ada arus listrik yang mengalir (OFF). Matinya lampu indikator juga menunjukkan bahwa seterika telah mencapai suhu maksimumnya.
5. Penutup dan pemberat:
Penutup atau selungkup seterika dibuat dari bahan isolasi untuk mencegah bahaya sengatan listrik. Di samping itu, penutup juga yang anti panas guna mencegah bahaya sentuhan ke bagian tubuh manusia. Pemberat biasanya terbuat dari besi dan sesuai dengan namanya, fungsinya sebagai pemberat seterika agar memudahkan dalam pemakaiannya. Bentuk penutup dan pemberat tergantung pada model seterika.
6. Pengatur On-Off dan suhu: Hampir semua seterika dilengkapi dengan pengatur suhu sehingga tinggi rendahnya suhu dapat disesuaikan dengan jenis tekstil/kain yang akan disetrika. Pengatur suhu ini biasanya menggunakan prinsip bimetal.